You need to enable javaScript to run this app.

Profil

SMK Negeri 1 Boalemo memiliki Luas Lahan 4.5 hektar, 558 Siswa, 25 Rombel, 6 Kompetensi Keahlian, 54 Guru Dan 6 Orang Tenaga Kependidikan, memiliki 12 ruang praktik Siswa. Terletak di Jl. Nani Wartabone, Piloliyanga Kec. Tilamuta, Kabupaten Boalemo Provinsi Gorontalo. Lokasi sekolah berada di Kabupaten Boalemo sebagai destinasi pariwisata dengan Pulo Cinta sebagai destinasi unggulan bertaraf internasional. Boalemo adalah salah satu kabupaten yang berada di Kawasan Teluk Tomini yang memiliki garis pantai terpanjang dengan banyak destinasi pariwisata.

SMK Negeri 1 Boalemo memiliki Luas Lahan 4.5 hektar, 558 Siswa, 25 Rombel, 6 Kompetensi Keahlian, 54 Guru Dan 6 Orang Tenaga Kependidikan, memiliki 12 ruang praktik Siswa. Terletak di Jl. Nani Wartabone, Piloliyanga Kec. Tilamuta, Kabupaten Boalemo Provinsi Gorontalo. Lokasi sekolah berada di Kabupaten Boalemo sebagai destinasi pariwisata dengan Pulo Cinta sebagai destinasi unggulan bertaraf internasional. Boalemo adalah salah satu kabupaten yang berada di Kawasan Teluk Tomini yang memiliki garis pantai terpanjang dengan banyak destinasi pariwisata.


Hal tersebut menuntut SDM yang kompeten dalam hal keterampilan nonteknis (softskill) dan keterampilan teknis (hardskill) sehingga SMK Negeri 1 Boalemo siap berkontribusi dalam penyediaan SDM sesuai standar IDUKA.  SMK Negeri 1 Boalemo telah menjalin kerjasama dengan IDUKA sejumlah 48 IDUKA berskala nasional dan internasional. Pada saat ini ditetapkan sebagai salah SMK Pusat Keunggulan Tahun 2023 Standar Nasional Pendidikan SMK/MAK terdiri atas:

  1. Standar Kompetensi Lulusan
  2. Standar isi;
  3. Standar proses pembelajaran;
  4. Standar penilaian pendidikan;
  5. Standar pendidik dan tenaga kependidikan;
  6. Standar sarana dan prasarana;
  7. Standar pengelolaan;
  8. Standar biaya operasional.

Sesuai Undang-undang No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, dalam pembagian urusan Pemerintah Bidang Pendidikan, pendidikan menengah termasuk urusan yang pengelolaannya berada di wilayah provinsi. Berdasarkan pertimbangn tersebut, SMK menjadi lembaga yang potensial untuk menyiapkan calon tenaga kerja untuk memenuhi kebutuhan pelayanan dan produksi yang berada di wilayah provinsi Gorontalo


Pendidikan SMK berupaya mengembangkan seluruh potensi peserta didik agar memiliki wawasan kerja, keterampilan teknis bekerja, employability skills, dan melakukan transformasi diri terhadap perubahan tuntutan dunia kerja. Upaya pendidikan kejuruan akan menjadi efisien bila pembelajarannya (peserta didik dilatih) dengan cara mengimitasi, mereplikasi lingkungan kerja semirip mungkin dengan yang terjadi di tempat pekerjaan yang sebenarnya. 


Pendidikan kejuruan dengan model pembelajaran berbasis produksi (barang jasa) yang dibutuhkan oleh masyarakat sepenuhnya dikerjakan oleh peserta didik, dilaksanakan dalam ruang praktik/bengkel lahan yang telah dikondisikan mendekati situasi dan suasana tempat kerja yang sesungguhnya, menyangkut waktu prosedur, dan cara aturan sesuai standar industri, Dunia Usaha, dan Dunia Kerja (IDUKA).

Bagikan artikel ini:

Beri Komentar

Hi. Abdul Azis J. Djakatara, S.Pd, M.Pd

- Kepala Sekolah -

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas berkat rahmat dan karunia-Nya, kita dapat...

Berlangganan
Banner